Banjir Rendam Ribuan Rumah di Serdang Bedagai, Ketinggian Air Hingga Satu Meter

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Banjir akibat meluapnya sungai Bedagai rendam seribuan rumah di Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Senin (1/11/2021).

Camat Sei Rampah, Rahmat Suhendra Damanik mengatakan, banjir merendam sejumlah desa di Kecamatan Sei Rampah disebabkan curah hujan tinggi dan meluapnya sungai Bedagai.

“Laporan sementara ada 1052 rumah warga terendam banjir, ketinggian air berkisar antara 20 sampai 1 meter,” katanya.

Baca Juga: Apa Benar Suplemen Bisa Menambah Tinggi Badan Pada Usia Dewasa?

Baca Juga:  Tiga perusahaan Pelanggar PPKM Darurat di Majalengka Didenda Rp15 Juta

Baca Juga: Pakai Kostum Seram di Hari Halloween, Dian Sastro Malah Disebut Cantik Netizen

Kata dia, upaya yang dilakukan melakukan kordinasi dengan pihak BPBD setempat untuk mendirikan tenda darurat, perahu evakuasi dan dapur umum untuk warga terdampak banjir di Sei Rampah.

Baca Juga: Update Covid-19 Jawa Barat Senin 1 November 2021

Baca Juga: Doa Saat Pengibaran Bendera di Sekolah Ini Untuk Peringati Hari Pahlawan 10 November 2021

Baca Juga:  Herman Tegaskan Tempat Hiburan Malam di Cianjur Dilarang Beroperasi, Ini Alasannya

“Tapi pihak BPBD sudah dirikan tenda darurat dan menurunkan perahu evakuasi kelokasi banjir,” terang Suhendra.

Terpisah, warga Jalan Teratai, Eli mengatakan, ketinggian air semakin naik sejak Minggu malam, warga semakin resah akibat air masuk kedalam rumah.

“Tadi malam air terus naik, sudah masuk kedalam rumah, ketinggian air hampir 1 meter,” paparnya.

Baca Juga:  Pemuda Pantura Subang Galang Dana Melalui Program Goceng Untuk Korban Banjir

Sedangkan Sekretaris BPBD Serdang Bedagai, Juanda Pasaribu mengatakan, pihaknya sudah membangun 1 tenda darurat di Dusun 1 Gang Kancil dan menurunkan perahu evakuasi unyik warga terdampak banjir di belakang kantor Bupati Serdang Bedagai.

Baca Juga: Tiga Manfaat Minyak Canola Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Menyehatkan Jantung

“Ada puluhan rumah dibelakang kantor bupati terendam banjir, 1 perahu evakuasi kita turunkan untuk membantu warga terdampak banjir,” papar dia. (Ptr)