JABARNEWS I TEBING TINGGI – Intensitas hujan cukup tinggi dan meluapnya sungai Padang, seratusan rumah di Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara terendam banjir, ketinggian air antara 20 sampai 80 sentimeter.
Seorang warga, Mala mengatakan, banjir melanda Lingkungan 1 Kampung Semut, Kelurahan Badak Pejuang, Kecamatan Tebing Kota, Kota Tebing Tinggi disebabkan curah hujan dan meluapnya sungai Padang.
“Sudah 3 hari Kampung Semut kebanjiran, ketinggian air sampai 80 sentimeter,” katanya, Rabu (10/11/2021).
Baca Juga: Kenang Jasa Pahlawan, Kawasan Bandung Timur Kini Miliki Tugu Perjuangan di Teras Sunda Cibiru
Baca Juga: Alami Perubahan Paradigma, Inilah Orientasi Transmigrasi Setelah Tahun 2009
Kata dia, Kampung Semut berada di sekitar bantaran Sungai Padang sehingga setiap air sungai meluap, Kampung Semut terendam banjir.
Baca Juga: Penyebab Kulit Ketiak Hitam Menurut dr. Saddam Ismail, Yuk Simak!
Baca Juga: Kisruh Perebutan Yayasan Ghafururrahim Terus Berlanjut di PN Cianjur, Siapa yang Menang?
“Tadi malam air sampai sepinggang, siang ini sudah mulai surut, berharap sungai Padang tidak kembali meluap,” bilang Mala.
Terpisah, Plt Kadis Kesehatan Kota Tebing Tinggi, dr Henny mengatakan pihaknya meminta Puskesmas untuk membuka posko kesehatan di daerah terdampak banjir untuk melayani masyarakat korban banjir di Kota Tebing Tinggi.
“Sudah kita perintahkan tenaga kesehatan dari Puskesmas membuka posko kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak banjir,” ujarnya.
Baca Juga: Dinas ESDM Wilayah III Purwakarta Terkena Refocusing Anggaran Rp5 Miliar
Baca Juga: Kabupaten Garut Targetkan Capaian Vaksinasi 50 Persen pada Minggu Ini, Begini Instruksi Rudy Gunawan
Sementara itu, Kepala BPBD Kota Tebing Tinggi, Wahid Sitorus tidak berhasil saat di konfirmasi jumlah rumah yang terendam banjir dan bantuan apa telah disalurkan Pemko Tebing Tinggi bagi warga terdampak banjir. (Ptr)