JABARNEWS I SERDANG BEDAGAI – Intensitas hujan tinggi, Selasa (9/11/2021) malam menyebabkan banjir di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara semakin meluas. Sebanyak 6.400 rumah warga di 4 Kecamatan terendam banjir, ketinggian air 1,5 meter.
Pantauan di lapangan, tingginya air menyebabkan sejumlah rumah di Dusun 3 Kampung Mandailing dan Jalan Teratai, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah nyaris tenggelam.
Sejumlah warga yang rumahnya nyaris tenggelam sudah mengungsi ke posko pengungsian dan rumah keluarga. Namun sebagian warga yang rumahnya terendam banjir masih bertahan di rumah masing-masing.
Baca Juga: Soal Peringatan Hari Bhakti Transmigrasi ke 71, Ini Kata Dirjen PPKTrans
Baca Juga: Imbauan Ridwan Kamil Buat Bupati dan Walikota: Siaga Satu di Musim Hujan Ini
Seorang warga Jalan Teratai, Lisa mengaku belum mengungsi walau air dalam rumahnya mencapai 50 sentimeter. Dia lebih memilih bertahan dalam rumah menunggu air surut.
Baca Juga: Apa Benar Sering Kesemutan di Tangan Menjadi Pertanda Penyakit? Ini Kata dr. Decsa Medika Hertanto
Baca Juga: Penyebab Kulit Ketiak Hitam Menurut dr. Saddam Ismail, Yuk Simak!
“Belum mengungsi, tapi barang-barang elektronik sudah dinaikkan ketempat lebih tinggi,” ucapnya.
Sedangkan Nurhaidah memilih mengungsi setelah rumahnya nyaris tenggelam akibat tingginya air dalam rumah. Seluruh barang-barang elektronik dan pakaian terpaksa di evakuasi.
“Terpaksa mengungsi, dalam kali air dirumah, barang elekronik dan pakaian harus di evakuasi,” katanya.
Terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Serdang Bedagai, Henri Suharto mengatakan, terdapat 6.400 rumah warga di 4 kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai terendam banjir, ketinggian air lebih 1,5 meter.
Baca Juga: Bikin Resah, Monyet Liar Serang Warung Pinggir Jalan Rancadarah Purwakarta
“Sejumlah perahu evakuasi sudah di turunkan kelokasi untuk membantu evakuasi warga,” ucapnya. (ptr)
