JABARNEWS | BANDUNG – Aksi vandalisme terjadi pada mural di Jalan Babakan Siliwangi, Kota Bandung, Jawa Barat. Padahal, Satpol PP Kota Bandung sudah berupaya meningkatkan pengawasan.
Terkait dengan aksi vandalisme mural itu, Kepala Bidang Penegakan Produk Hukum Daerah (PPHD) Satpol PP Kota Bandung Idris Kuswandi mengaku kecolongan. Dia pun meminta maaf atas adanya vandalisme itu.
“Mohon maaf ya kami sudah berusaha dan menempatkan petugas 24 jam dan sudah berbagi waktu pengawasan dengan tingkat kecamatan,” katanya, di Balai Kota Bandung, Kamis 18 November 2021.
Baca Juga: Soroti Kesejahteraan Pendidikan, DPD RI: Masalah Guru Honorer Sangat Fundamental
Baca Juga: GPK Jabar Nilai Blusukan Kapolres Cimahi Bisa Perbaiki Citra Polri
Selain menempatkan petugas untuk menjaga lingkungan dari aksi vandalisme, dia pun mengaku bahwa pengawasan sudah diupayakan secara maksimal. Termasuk dengan memasang kamera pengawas (CCTV).
“Ditambah di sana sudah ada empat kamera pemantau (CCTV). Namun, di tempat yang mereka corat-coret tak tersorot oleh CCTV,” kata Kepala Bidang PPHD Satpol PP Kota Bandung.
Idris juga mengaku sudah melakukan koordinasi dan akan memasang kembali CCTV, serta mengetatkan kembali patroli pengawasan. Namun, dia menyatakan bahwa terkadang para pelaku vandalisme melakukan aksinya di jam-jam tertentu.
Baca Juga: BukuWarung Miliki Andil dalam Akselerasi Ekonomi Nasional, Outputnya Capai Rp32,86 Triliun
Baca Juga: Bank Bjb Gandeng Amartha Mikrofintek Guna Salurkan Kredit UMKM Channeling
“Kami sudah berupaya, setiap malam lakukan pengawasan. Malam tadi juga ada dua regu yang terdiri atas 10 orang berpatroli sampai pukul 03.30 WIB,” katanya.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyatakan hal senada terkait adanya vandalisme di Jalan Babakan Siliwangi tersebut. Dia menyayangkan vandalisme tersebut.
Pasalnya, menurut dia, di lokasi tersebut sudah terpasang empat kamera pemantau. Namun, tetap saja para pelaku sangat tidak bertanggungjawab dan justru merusak keindahan Kota Bandung. (Yan)***