JABARNEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan garda terdepan dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Oleh karenanya, kata dia, Posyandu harus mendapat perhatian dari semua pihak termasuk terkait dengan penganggarannya.
“Itu harus menjadi perhatian bersama. Anggaran sudah dikasih, tinggal pelaksanaan di lapangan,” kata Oded di Bandung, Jawa Barat, Jumat 26 November 2021.
Baca Juga: Alhamdulillah! Anak Kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Telah Lahir
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Listrik Rumah Mati Mendadak
Oded mengatakan visi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul sangat diprioritaskan. Hal itu, kata dia, telah dibuktikan dalam alokasi anggaran.
Baca Juga: Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Merasa Terluka, Anggota Dewan Masuk Dalam DTKS
Baca Juga: Viral! Ceramah Habib Bahar Usai Bebas dari Tahanan, Ancam Soal Ini
“Tapi tentu tidak mengurangi pembangunan infrastruktur karena untuk menjadi kota yang nyaman dihuni harus kita hadirkan dan didukung oleh pembangunan-pembangunan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Rechecking Provinsi Jawa Barat Julianto menilai di masa kepemimpinan kebijakan yang dilakukan Pemkot Bandung sejauh ini mulai membuat peran posyandu menjadi lebih beragam.
“Kita senang Kota Bandung memiliki konsen mengawal posyandu. Dulu hanya kegiatan kesehatan tapi sekarang sudah terintegrasi dan multifungsi,” kata Julianto.
“Apalagi kita sedang mempersiapkan Indonesia Emas di tahun 2045. Kita punya peluang menuju ke arah sana. Dan salah satunya menyiapkan mulai dari posyandu,” tambahnya. ***