JABARNEWS I ASAHAN – Seorang pria asal Kabupaten Labuhanbatu Selatan Sumatra Utara berinisial SK (24) terpaksa ditembak kakinya setelah mencoba kabur saat akan ditangkap.
“Saat akan ditangkap, tersangka melakukan perlawanan dan mencoba kabur sehingga petugas mengambil tindakan tegas terukur dengan menembak bagian kaki,” kata Kasubag Humas Polres Asahan, Ipda Charles Sianipar, Kamis 2 Desember 2021.
Dijelaskannya, peristiwa berawal saat korban Lili Yati (23) warga Dusun IX, Desa Sidua Dua, Kecamatan Kualu Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Utara melihat adanya pesan messenger di facebook terkait adanya lowongan kerja (Loker).
Baca Juga: Dinsos Kota Bandung Pastikan Dugaan Ada ASN yang Masuk dalam DTKS Sudah Dibersihkan
Baca Juga: Herman Suherman Resmikan Asosiasi Bahan Bangunan Cianjur, Ini Harapannya
“Lalu korban melakukan komunikasi dengan tersangka, keduanya sepakat bertemu di SPBU kampung Durian, Kabupaten Batubara,” ucapnya.
Baca Juga: Genjot Capaian Vaksinasi, Kecamatan Sukasari Purwakarta Lakukan Berbagai Inovasi Ini
Baca Juga: Waspada! Ini Dia Tiga Efek Samping Setelah Sembuh Dari Demam Berdarah
Kata dia, setelah bertemu, tersangka mengajak korban naik motor miliknya menuju areal perkebunan Sei Balai, Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan.
“Setibanya di areal perkebunan sawit, tersangka menodongkan senjata tajam ke leher sambil meminta smartphone dan uang korban,” terang Charles.
Charles menambahkan, pelaku juga meminta korban untuk membuka baju. Korban mengetahui nyawanya terancam mencoba meminta korban untuk menurunkan pisau dengan alasan hendak membuka baju.
“Begitu tersangka menurunkan pisau tersebut, korban langsung kabur dan melapor ke kantor polisi terdekat,” paparnya.
Baca Juga: Pemkab Purwakarta Maksimalkan Serapan APBD Hingga Akhir Tahun, Ini Alasannya
Baca Juga: Yuk Simak Cara Membersihkan Kacamata Minus Dengan Benar Agar Tidak Tergores
Masih kata dia, mendapat laporan itu, petugas satreskrim langsung melakukan pengejaran dengan ciri-ciri sudah dikantongi. Atas informasi masyarakat, tersangka berhasil ditangkap di Desa Sei Beluru, Kecamatan Meranti.
“Setelah menunjukkan lokasi tempat pisau yang dibuangnya, tersangka mencoba kabur sehingga petugas melumpuhkan dengan menembak kakinya,” bilang Charles. (ptr)