JABARNEWS | CIANJUR – Kebijakan Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur diberlakukan kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) jarak jauh alias daring 100 persen menuai keresahaan orang tua siswa.
Pasalnya, hal tersebut akan membuat kerepotan orang tua (Ortu) siswa di rumah, setiap hari sebagai ibu rumah tangga. Ada segelintir dari mereka bilang semua ‘Kena Prank’ padahal sudah divaksinisasi Covid-19, anak usia 6-12 tahun.
“Ya! Kiranya persiapan untuk PTM yang 50 persen dilanjut. Artinya, tidak akan berlaku 100 persen. Jadi daring belajar begitu kang,” ucap Winarti (25) warga Kecamatan Cianjur kota, Kamis (10/2/2022).
Sementara itu, Dandi (40) salah satu penggeliat Perkumpulan Pendekar Pencak Silat Indonesia (PPPSI) DPD Cianjur hal sama menyikapi, kebijakan pemerintah tentang PTM daring.
“Padahal baru saja mau bangkit anak-anak sudah mulai disiplin belajar kembali akhlak mulai tertata rapih lagi,” katanya, saat dikonfirmasi langsung JabarNews.com, pagi.