“Meskipun hujan besar sudah beberapa kali turun, tetapi tidak berarti langsung menambah debit sumber mata air, karena masih proses penyerapan dari pegunungan (dataran tinggi alur jalur urat mata air) dari Gunung Burangrang,” jelas Riana.
Namun, untuk melakukan pemerataan distribusi air ke wilayah-wilayah terdampak seperti Dian anyar, Cimaung, BJI, PJI, citalang, dan sekitarnya, diberlakukan sistem gilir.
“Upaya optimalisasi jaringan melalui pengaturan buka tutup valve dalam rangka gilir pengaliran air, saat ini masih dilakukan karena debit air yang masih belum cukup.
Setiap upaya optimalisasi jaringan distribusi air, pihak Perumda Gapura Tirta Rahayu senantiasa selalu memberikan pemberitahuan secara langsung kepada konsumen melalui aplikasi seluler, dan juga melalui kanal resmi media sosial perusahaan.
“Kami memohon maaf yang setinggi-tingginya kepada seluruh pelanggan yang terdampak atas pelayanan air yang belum maksimal ini. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, dan berharap debit air segera pulih di musim penghujan Ini”, tutupnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News