Dia menuturkan, tidak hanya sekedar reuni namun semangat perjuangan akan sebuah peristiwa sejarah.
“Publik atau generasi muda itu harus mengetahui iklim politiknya apa, serta isu dalam momentum politik saat ini,” tuturnya.
Menurut Kunkunrat, Pena 98 dalam hal ini, menyoroti isu-isu politik agar tidak keluar dari rel demokrasi. Diantarannya, mengenai politik identitas yang harus dibedah.
“Politik identitas di dalam praktek politik, kemudian hanya diingatkan begitu saja tanpa diberikan pemahaman itu akan tersinggung,” tandasnya. (Red)