“Alokasi itu sudah masuk pada APBD 2023, totalnya Rp193,105 miliar. Itu untuk perbaikan sekolah yang rusak berat dan sedang. Lalu, ada juga pembangunan unit sekolah baru di beberapa titik, baik di tingkat SMP maupun SD,” jelasnya.
Mayoritas anggaran itu dialokasikan untuk perbaikan 118 ruang kelas yang rusak di tingkat sekolah dasar sebesar Rp73,3 miliar. Selanjutnya, perbaikan di tingkat sekolah menengah pertama sebesar Rp37,8 miliar untuk 85 ruang kelas yang rusak.
Pihaknya memastikan bakal melakukan percepatan dalam rehab tersebut. Ditargetkan, pembangunan sekolah ini akan dimulai pada triwulan pertama tahun ini. (Red)