JABARNEWS │ BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengharapkan pemerintah Indonesia agar berhati-hati terhadap sikap Tiongkok atau China. Terutama soal pasokan nikel.
Ridwan Kamil yang juga menjabat Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (Adpmet) menyebut, China selama ini membeli pasokan nikel dari Indonesia. Namun, kabar yang diterimanya, China kembali menjual pasokan nikelnya ke Tesla Inc, sebuah perusahaan kendaraan listrik milik orang terkaya di dunia, Elon Musk.
Seperti diketahui, Tesla Inc membeli pasokan bahan baku nikel untuk kebutuhan baterai kendaraan listriknya.
“Kita harus hati-hati dengan Tiongkok, dia ambil nikel dari Sulawesi sebagian untuk ke kita sebagian ke Tiongkok. Tesla saya dengar malah beli dari Tiongkok, nikelnya dari kita. Jadi rada gimana menurut saya kurang etis,” seperti dikutip dari CNBC Indonesia pada Selasa (4/10).
Di kesempatan tersebut, Ridwan Kamil juga menyoroti banyaknya proyek smelter nikel dari investor China di Morowali, Sulawesi. Sebagian besar perusahaan tersebut bergerak dalam bidang pembuatan bahan baku baterai.