Sekira pukul 12.00 WIB, lanjut dia, tetangga korban yang rumahnya berada di samping mendengar teriakan dari ibu korban yang melihat api sudah sudah membesar di atas rumah.
“Ibu korban berteriak meminta tolong kepada warga sekitar bahwa anaknya berada di dalam rumah. Melihat api sudah membesar warga tidak berani masuk ke dalam rumah, sekira pukul 12.30 WIB api sudah bisa di padamkan oleh warga dan pemadam kebakaran dari BPWC,” tutur Asep.
Ia menyebut saat ini penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Tetapi, menurutnya, yang pasti api sudah padam.
“Penyebab kebakaran belum diketahui, masih dalam penyelidikan. Kondisinya sudah padam. Korban meninggal dunia akibat luka bakar di seluruh tubuh,” Imbuhnya.
Akibat kejadian ini, kata Asep, satu orang meninggal dunia dan rumah habis terbakar. Kerugian materi ditaksir mencapai Rp. 250 juta rupiah.