JABARNEWS | CIANJUR – Pasca gempa bumi sekaligus mengenang bencana alam di Kabupaten Cianjur jumlah SDN yang terakomodir Kementerian PUPR sekitar 125 sekolah rusak.
Hal tersebut diutarakan Kepala Bidang (Kabid) SD Disdikpora Kabupaten Cianjur Aripin mengatakan bahwa sebagian bangunan SD yang rusak itu sedang dirampungkan oleh Kementerian PUPR dan sudah layak dipergunakan.
“Saat ini sudah selesai bisa dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM). Nanti hari lusa akan ada serahterima, kemarin saya sudah diparaf bangunan oleh PUPR,” ucap Aripin di Cianjur, Kamis (23/11/2023).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, mengenai bangun SD yang rusak ringan dan sedang itu beberapa titik lokasi sudah tersentuh program DAU dan mendapatkan CSR juga dari pihak PT Astra hampir sekitar 7 sekolah juga bantuan dari yang lainnya.
Aripin menyampaikan, selama ini kalau kendala bukan proses terdampak pasca gempa saja dalam KBM. Pasti setiap kegiatan ada saja kalau soal kendala, tapi bisa disikapi atau diselesaikan oleh seolah masing-masing.