JABARNEWS | GARUT – Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut melaporkan, sebanyak 5.118 ekor ternak telah sembuh dari penyakit kuku dan mulut (PMK).
Meski begitu, Kepala Diskanak Kabupaten Garut Sofyan Yani mengatakan bahwa penyebarannya PMK di daerahnya akan terus dipantau dengan memberlakukan karantina dan vaksinasi.
“Ternak yang telah menunjukkan sembuh atau perbaikan kondisi pasca pengobatan sebanyak 5.118 ekor ternak,” kata Sofyan di Garut, Kamis (13/10/2022).
Dia menjelaskan bahwa Satuan Tugas Pengendalian dan Penanggulangan PMK Kabupaten Garut terus melakukan langkah pencegahan, pengobatan, dan vaksinasi PMK terhadap ternak, terutama sapi.
Sofyan menyebut, wabah PMK masih terus diawasi penularannya yang saat ini dilaporkan ternak terdampak PMK bergejala maupun tidak sebanyak 9.779 ekor tersebar di 26 dari 42 kecamatan di Garut.