JABARNEWS | SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi melaporkan bahwa sebanyak 956 unit rumah di daerah tersebut rusak akibat gempa Cianjur.
Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim mengatakan, data perkembangan dampak gempa di Kabupaten Sukabumi hingga pukul 19.00 WIB dari 956 rumah yang rusak sebanyak 620 unit rusak ringan, 241 rusak sedang dan 96 rusak berat.
Selain rumah, terdapat fasilitas lainnya yang juga terdampak seperti bangunan sekolah sebanyak 10 unit, sarana ibadah 18 unit, kantor pemerintahan satu unit dan fasilitas lainnya tiga unit.
Kemudian, untuk jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak sebanyak 879 KK atau 2.002 jiwa. Penyintas gempa yang mengungsi 114 KK atau 333 jiwa. Selanjutnya korban luka sedang tiga orang dan sembilan korban luka ringan.
“Data kerusakan ini bersifat sementara dan akan terus berkembang karena pendataan masih dilakukan oleh tim di lapangan,” kata Medi di Sukabumi, Rabu (23/11/2022).