Pertunjukan debus dalam rangka perayaan hari jadi pondok pesantren, memang dimeriahkan banyak acara, salah satunya atraksi debus.
Pelatih Silat Maung Bodas Sukabumi Asep Zenal Malik mengatakan, sejatinya pemain yang terluka tak termasuk dalam lakon pertunjukan.
“Ketika dia tampil ada kejadian yang tidak diharapkan. Sebenarnya itu bukan panggung dia, namun karena ingin tampil ia menggunakan senjata yang bukan pegangannya. Senjata itu punya pelatih, kang Icut Matugeni. Jadi memang bukan pegangan beliau,” kata Asep.
Asep menyebut sebenarnya sudah tidak diizinkan tampil dengan senjata orang lain. Namun, pria tersebut tetap memaksa dengan alasan semua golok sama saja.
“Golok itu gak diijinkan sama pak Icut Matugeni, hanya dia memaksa karena merasa bisa mengendalikannya senjata tersebut. Sebenarnya juga kalau acara-acara yang seperti itu harus senjata pegangan sendiri, bukan punya orang lain,” tandasnya. (Red)