Anak pertama dari dua bersaudara ini, masih ujar Pimred Radar Cianjur ini, bahkan saat sakit tidak ingin memberatkan orang tua dan keluarga besarnya. Ismayati adik bungsunya mengaku sang kakak bekerja di media dari nol.
“Hingga sakit merenggut beliau bekerja di media Radar Bogor Grup,” ujar wartawan senior di Cianjur ini.
Ia menambahkan, selamat jalan pimpinan GM Radar Cianjur, sahabat, teman bercanda, dan bisa dikatakan teman ngopi satu profesi satu perjuangan bergelut di dunia jurnalistik.
“Mudah-mudahan wafatnya khusnul khotimah mendapat surganya Allah SWT,” tutup Pimred Radar Cianjur ini.
Mengetahui singkat identitas GM Radar Cianjur ini, dulu menuntut ilmu di SDN Ciparay Bandung. Kemudian studi SMP Cikoneng, Ciparay, Bandung. Dan, beliau melanjutkan ke Pesantren Cintawana, Tasikmalaya sambil menyelesaikan SMA.