Data keuangan menunjukkan bahwa BATA mengalami kerugian sebesar Rp80,65 miliar pada Januari-September 203, meningkat 294,76% dari periode yang sama pada tahun 2022.
Sementara penjualan bersih Perseroan turun 0,42% menjadi Rp488,47 miliar pada periode yang sama tahun 2023. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News