“Kalau tiba-tiba darurat lagi, harus di-refocusing kita sudah bikin skenario. Jadi sekarang anggap normal tapi Bappeda sudah menghitung kalau tiba-tiba harus refocusing kelompok proyek mana yang harus berhenti. Ini diatur mana yang 50-50, berapa persen mana yang tetap ada. Jadi kami lebih siap,” tuturnya.
Ridwan Kamil menjelaskan beberapa proyek strategis di 2022 telah memasuki masa akhir untuk segera diresmikan dalam waktu dekat.
Mulai dari alun-alun Sukabumi, alun-alun Kuningan, Menara Kujang Sapasang di Sumedang hingga revitalisasi Sungai Kalimalang dan yang terkini terkait curhatan warga tentang jalan rusak di Pamanukan, Subang, akan segera ditindaklanjuti. (Red)