Husni melanjutkan beberapa aspek kunci pada saat performance test seperti Load Testing, Efficiency Testing, Vibration and Noise Testing, Thermal Performance, Electrical Performance, Control System Testing, Hydraulic Performance, Environmental Compliance, Reliability Testing dan Safety Testing.
PLH General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT), Senior Manager Operasi Konstruksi I, Kunto Nugroho menyebutkan dalam waktu dekat PLTA Jatigede akan dilakukan serangkaian uji untuk memastikan pembangkit energi hijau tersebut dapat beroperasi dengan aman dan andal.
“Kami bersyukur tahapan Performance Test dan Reliability Run ini telah berhasil dilalui. Saat ini kami menatap rangkaian uji lainnya sebelum mendapatkan SLO. Kami mohon dukungan serta doa dari seluruh pihak agar tim kami dan seluruh pejuang kelistrikan lainnya dapat terus berjuang menuntaskan setiap tahapannya,” pinta Kunto.
Saat ini, PLN terus berupaya keras mewujudkan transisi energi menuju pada energi yang lebih hijau dengan memanfaatkan sumber daya alam yang dapat terbarukan. Selain itu, penyelesaian proyek ini juga akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan porsi pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT).
PLN juga mengemban amanah untuk mencapai Net Zero Emmision (NZE) dengan meningkatkan porsi energi baru terbarukan dalam portofolio energi nasional.