JABARNEWS | BANDUNG – Pemda Provinsi Jawa Barat menyiapkan strategi pengembangan ekonomi kreatif (ekraf).
Sejumlah langkah dilakukan, mulai dari pemulihan ekonomi kreatif dalam masa transisi pandemi ke endemi hingga menjadwalkan tahapan pengembangan ekonomi kreatif hingga tahun 2025.
Sekretaris Daerah Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, dalam strategi pemulihan ekraf perlu adanya pengembangan digitalisasi, pembentukan ekosistem pariwisata dan ekraf, serta inovasi.
Adapun tahapan pengembangan ekonomi kreatif Jabar, Setiawan telah menargetkan linimasa fokus pengembangan ekraf Jabar terhitung 2021 hingga 2025.
Pada tahun 2021-2022 berfokus meningkatkan kualitas dan kuantitas pelaku ekraf Jabar, fokus 2022-2023 membangun ekosistem industri kreatif Jabar yang berdaya saing melalui pemanfaatan teknologi, dan pada 2023-2025 mengembangkan kelembagaan ekraf Jabar yang sinergis dan kolaboratif.