SMAN 1 Lembang Porak Poranda, Banjir Bandang Berlumpur Rusak 35 Komputer dan 20 Ruangan

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Bencana banjir bandang disertai lumpur memporakporandakan SMAN 1 Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Ruangan laboratorium komputer di SMAN 1 Lembang rusak parah, setelah tembok pembatas sekolah dengan Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang jebol.

Ruang laboratorium SMAN 1 Lembang itu rusak setelah hujan deras pada Sabtu 13 November 2021 petang.

Pada Minggu 14 November 2021, kerja bakti dilakukan untuk membersihkan lumpur di hampir seluruh bagian sekolah di SMAN 1 Lembang, Bandung Barat.

Baca Juga: Bantu Pengungsi Banjir Serdang Bedagai, Darma Wijaya Borong Sembako di Pasar Rakyat

Tembok ruangan yang jebol di SMAN 1 Lembang untuk sementara masih dibiarkan menganga, karena posisi yang miring dan berpotensi roboh. Lumpur yang terbawa banjir juga masih belum beres dibersihkan.

Baca Juga:  BMKG Ungkap Ada Ancaman Gelombang Tinggi di Pantai Selatan Jawa Barat  

Sebanyak 35 unit komputer di laboratorium pun rusak parah, tak bisa diperbaiki. Selain itu, sejumlah ruang kelas, tata usaha, dan toilet siswa di SMAN 1 Lembang, Bandung Barat, juga terdampak oleh banjir. 

Pegawai sekolah bersama para siswa, dibantu anggota TNI dari Pusdikajen melakukan pembersihan material lumpur di sekitar area sekolah SMAN 1 Lembang.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-67, Ini Harapan Pelatih Persib Bandung Robert Alberts

Para siswa SMAN 1 Lembang pun tidak bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada Senin 15 November 2021 besok, karena nyaris semua ruangan masih terdampak banjir.

“Besok ada pembersihan bareng siswa dan guru. Kita lihat Selasa, kalau sudah beres semua berarti kita bisa langsung PTM (pembelajaran tatap muka),” kata Kepala SMAN 1 Lembang, Suhendiana Noor.

Baca Juga:  Kunjungi Subang, Sandiaga Uno Kritisi Kebijakan Impor Pangan

Kejadian banjir bandang disertai lumpur ini pertama kalinya melanda SMAN 1 Lembang. Menurut dia, air limpasan banjir tersebut berasal dari saluran di bagian atas sekolah. 

Baca Juga: Kecelakaan di Pasteur Bandung, Pemotor Ngebut Tabrak Penyebrang Jalan hingga Tewas

“Memang kemarin dari pagi, hujan di Lembang besar sekali. Air hujan dari pasar ditambah Kampung Bukanagara itu masuk ke sini karena posisi sekolah berada di cekungan,” katanya.

“Dengan volume air yang besar, benteng BIB Lembang roboh. Karena bersebelahan sekolah, air seluruhnya masuk membawa kotoran kebun, kandang, dan sebagainya,” katanya.

Dia menyebutkan, total ada 20 ruangan di SMAN 1 Lembang terdampak banjir disertai lumpur, pembersihan juga dibantu petugas dari BIB dengan mengerahkan mobil penyemprot. 

Baca Juga:  Rahmat Effendi Ditangkap KPK, Ridwan Kamil Pastikan Pelayanan Publik di Kota Bekasi Berjalan Normal

Baca Juga: Begini Langkah Cegah Diabetes Sejak Dini Menurut Dokter Cantik Clarin Hayes

Hingga saat ini, pihak sekolah masih menghitung kerugian atas bencana tersebut, namun dipastikan puluhan unit komputer yang disimpan dalam ruangan laboratorium tidak bisa digunakan lagi.

Sebagai langkah antisipasi, rencananya akan dibuatkan saluran air sementara untuk mencegah air banjir kembali limpas ke area SMAN 1 Lembang. 

Untuk penanganan jangka panjang, pihak sekolah pun  meminta pemerintah menata saluran drainase di wilayah Lembang, Bandung Barat.

Baca Juga: Kejar Target Vaksinasi Lansia, Lurah dan Camat di Kota Tasikmalaya Tak Boleh Libur

“Barangkali air hujan bisa dialirkan ke Pacuan Kuda lalu ke aliran lebih besar. Kalau begini terus, kita pasti terus terdampak,” ujarnya.***