“Hal seperti itu (SOP keselamatan) harus diingatkan terus ke masyarakat,” katanya.
Bey juga mendorong setiap desa memiliki tenda darurat yang saat bencana bisa dipakai mengungsi warga. Usai gempa Rabu (18/9/2024), Bey masih melihat warga mengungsi masih menggunakan terpal sebagai pelindung.
Baca Juga: Walah! Seorang Remaja di Sukabumi Tewas Terserempet Kereta Api saat Berolahraga Dekat Rel
“Ke depan fasilitas atau peralatan mitigasi bencana harus lebih siap lagi hingga di level desa,” kata Bey.
Bey mengapresiasi BNPB dan BPBD yang sudah bergerak cepat menangani dampak bencana gempa bumi di Kabupaten Bandung dan Garut.
Menurut Bey, di Kabupaten Garut BNPB telah menurunkan Bantuan Operasional Dana Siap Pakai (DSP) untuk penanganan darurat bencana gempa bumi senilai Rp250 juta.