JABARNEWS | BANDUNG – Kepala BNPT Boy Rafli Amar megaku bahwa kedatangannya ke Provinsi Jawa Barat untuk berdiskusi dengan kepala daerah dalam hal ini Gubernur Jabar Ridwan Kamil terkait penanganan isu radikalisme dan terorisme.
“Intinya, kita ingin meningkatkan ikhtiar merawat kebinekaan untuk mencegah intoleransi, radikalisme dan terorisme. Kita tentu tidak ingin adanya ideologi yang berbasis kekerasan,” kata Boy Rafli di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (12/1/2022).
Menurutnya, ideologi terorisme merupakan suatu paham yang menganut kekerasan sebagai tindakan benar.
Oleh karena itu, dia meminta masyarakat tetap teguh pada nilai luhur bangsa, khususnya Pancasila.
“Ideologi terorisme itu adalah ideologi yang berbasis kekerasan, yang akhirnya memapar masyarakat kita. Diharapkan masyarakat tetap teguh menjaga nilai luhur bangsa kita,” tuturnya.