Menurut Bey, Jaswita dan anak perusahaannya harus menjelaskan beberapa hal terkait pembangunan di Puncak.
“Pertama katanya masalah keamanan, sudah dapat izin tapi izin dari siapa? Terus kemudian masalah keamanan atlet paralayang katanya perubahan rute dan sebagainya. Tapi kan enggak segampang itu, aturan harus ditegakkan,” bebernya.
Terkait penataan dan penertiban jalur Puncak, pihaknya akan mendukung penuh, bahkan disebutnya dukungan juga datang dari Presiden Joko Widodo.
“Pak Presiden sudah beri dukungan melalui menteri PUPR agar segera dibangun trotoar secepatnya. Jadi artinya pak presiden memberi dukungan apalagi kami, pasti kami akan beri dukungan kepada Kabupaten Bogor, intinya kami ingin semua tegak aturan, lahan untuk jalan ya untuk jalan, jangan dibangun restoran jangan dibangun warung,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News