Soal Think Big Space di SMKN 1 Karawang, Bey Machmudin Ungkap Hal Ini

Bey Machmudin
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Menghadiri Peresmian Think Big Space (TBS), AWS Indonesia, SMKN 1 Karawang, Kamis (24/10/2024). (Foto: Dokpim Jabar).

Bey juga menyoroti pentingnya keterampilan dasar seperti teknik bubut dan las yang masih sangat dibutuhkan industri. Ia mencontohkan teknologi pembuatan gantungan baju oleh siswa SMK Negeri 1 Karawang, yang dinilai memiliki kualitas lebih baik dibanding produk serupa di pasaran.

Baca Juga:  Bey Machmudin Jamin Perayaan Natal di Jabar Berjalan Aman dan Penuh Kebahagiaan

“Saya lihat gantungan bajunya lebih baik daripada yang biasanya di laundry-laundry, kalau yang di laundry itu tipis, ini tebal dan harganya Rp13.000 untuk sepuluh gantungan. Ini sangat murah dan mereka bisa menjualnya lagi,” ungkap Bey.

Baca Juga:  Deklarasi Jabar Akur, Bey Machmudin Ingin Pemilu 2024

Terkait pengembangan program, Bey menilai bahwa meskipun SMK Negeri 1 Karawang ini sudah berjalan dengan baik, penyesuaian tetap diperlukan agar sesuai dengan kebutuhan industri yang terus berkembang.

“Tentunya sudah baik, tetapi harus terus disesuaikan dengan kebutuhan industri, mungkin ada teknologi yang lebih canggih yang bisa diadopsi,” jelasnya.

Baca Juga:  Ngeri! Ridwan Kamil Ngaku 3.500 Warga Miskin Berkurang per Minggu di Jabar

Menurutnya, pesanan dari pabrik-pabrik menunjukkan bahwa keterampilan siswa sudah sesuai dengan permintaan pasar. “Ini juga membuktikan bahwa apa yang diajarkan sudah sesuai dengan kebutuhan industri,” ujarnya.