Soroti Kasus Meninggalnya Petugas Damkar di Depok, Dedi Mulyadi Minta M Idris Dipanggil

Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat Dedi Mulyadi usai menghadiri Rakerda dan Konsolidasi DPD Demokrat Jabar di Kota Bandung, Rabu (9/10/2024). (Foto: Rian/JabarNews).

JABARNEWS DEPOK – Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, turut mengomentari insiden tewasnya petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Depok saat bertugas memadamkan api.

Kematian petugas damkar tersebut diduga terjadi karena tidak dilengkapi masker pelindung, sehingga mengalami sesak napas akibat paparan asap.

Baca Juga:  Elektabilitasnya Kalah dari Dedi Mulyadi, Airlangga Hartarto Diminta Robah Gaya

Dedi Mulyadi menyatakan bahwa standar kesehatan dan keselamatan kerja (K3) seharusnya menjadi kewajiban yang dipenuhi oleh negara.

“Semua kelengkapan K3 itu harus disediakan. Negara wajib memastikan petugas memiliki perlindungan memadai,” ungkap Dedi saat memberikan pernyataan di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Selasa (29/10).

Baca Juga:  Diresmikan Presiden Jokowi, Ridwan Kamil Beberkan Sulitnya Pembebasan Lahan Tol Cisumdawu

Menurut mantan Bupati Purwakarta tersebut, ada regulasi terkait K3 yang harus ditegakkan. Dei Mulyadi berpendapat, kejadian ini perlu dikaji dari sisi hukum.

Baca Juga:  Berbeda dengan Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi Tak Masalah Disebut Maneh: Saya Itu Sunda!