Soroti Kasus Pelecehan Anak, DPRD Kota Bogor Beberkan Hal Ini

pelecehan seksual
Ilustrasi pelecehan seksual. (Foto: Detik.com).

“Kasus kejahatan seksual terhadap anak seperti ini, di tengah predikat Kota Bogor sebagai Kota Layak Anak menjadi perlu mendapat perhatian khusus, walaupun bukan berarti dalam Kota Layak Anak ada jaminan zero kasus kekerasan,” kata Akhmad di Bogor, Senin (16/10/2023).

Baca Juga:  Tol Diestimasi Direncakan Selesai 2024, Uu Ruzhanul Ulum Bilang Begini

Pria yang akrab disapa Gus M ini menerangkan bahwa perlu adanya sistem pendidikan dan pengawasan yang baik, dalam menekan kasus pelecehan dan pencabulan terhadap anak di Kota Bogor.

Baca Juga:  Dedie Rachim Minta Warga di Kota Bogor Waspadai Empat Penyakit Ini

Gus M menilai fokus perhatian pemerintah dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bogor terlihat lebih berfokus kepada penanganan.

Tetapi bagaimana membangun budaya perlindungan anak dengan pendekatan kewilayahan, berbasis sekolah, maupun berbasis keluarga belum tampak jelas polanya.

Baca Juga:  Harga Ayam Meroket, Pedagang Ayam di Pasar Rebo Purwakarta Tutup Massal

“PR-nya saya rasa sangat banyak, karena Kota Layak Anak sendiri merupakan pembangunan sebuah sistem,” tandasnya. (Red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News