Ketua MWA ITB, Budi Gunadi Sadikin, bersama seluruh anggota, memberikan ucapan selamat kepada Prof. Tatacipta Dirgantara atas amanah baru ini.
“Kami berharap Tuhan Yang Maha Esa memberikan kesehatan, kebijaksanaan, dan semangat kepada beliau untuk memimpin ITB menuju kemajuan yang lebih besar,” ujar Jonan.
Proses seleksi rektor dimulai sejak pendaftaran pada 4 September 2024. Tahapan ini mencakup penentuan nominasi, seleksi awal, hingga penyaringan 10 bakal calon rektor menjadi tiga nama yang diajukan oleh Senat Akademik ITB.
Berdasarkan dokumen resmi Senat Akademik, tiga calon terakhir adalah Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D.; Prof. Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc.; dan Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T.
Akhirnya, Prof. Tatacipta Dirgantara terpilih sebagai rektor baru menggantikan Prof. Reini Wirahadikusumah, yang telah memimpin ITB sejak 2019.
Dengan pengalaman dan kapasitasnya, Tatacipta diharapkan mampu membawa ITB terus berkembang dan menjadi institusi pendidikan terkemuka. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News