JABARNEWS | BANDUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menyatakan, komunikasi yang baik, pendekatan humanis, dan kolaborasi, menjadi kunci suksesnya Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024.
Hal itu dikatakan Herman saat menghadiri rapat Persiapan SSGI dan Akselerasi Pencapaian Indikator Makro Pembangunan Jawa Barat, di Kantor Bappeda Jabar, Kota Bandung, Rabu (18/9/2024).
“Kita harus bisa membangun komunikasi yang baik agar mereka benar-benar memahami betapa pentingnya pengukuran gizi balita, terutama terkait stunting, untuk kemajuan daerah kita,” ujar Herman.
Dalam rapat tersebut, Herman juga mengusulkan strategi taktis untuk memperkuat kapasitas dan kapabilitas enumerator atau petugas lapangan pengumpulan data.
Salah satunya dengan mengundang enumerator ke acara formal bersama kepala daerah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman enumerator sekaligus memperkuat komunikasi dan kolaborasi.