Lebih dari itu ia menyampaikan kaitan pengawasan di media sosial (Medsos) sesuai dengan peraturan KPU nomor 13 tahun 2024 paslon dapat mendaftarkan,” jelas dia.
Ketua Bawaslu Kabupaten Cianjur ini juga memaparkan lebih detail, mendaftarkan medsos ke KPU dalam hal ini pihaknya akan melakukan pengawasan secara aktif dalam konten tersebut dan di medsos karena pihaknya sudah memfasilitasi pengawasan konten internet.
“Bahkan di media sosial dan telah melakukan analisis data juga dalam hal ini berkoordinasi dengan KPU kabupaten kaitan dengan akun-akun medsos,” tutup Asep Tandang.
“Bahkan di media sosial dan telah melakukan analisis data juga dalam hal ini berkoordinasi dengan KPU kabupaten kaitan dengan akun-akun medsos,” jelas Asep Tandang.
Sambungannya, pelaksanaan kampanye ini salah satunya ada norma yang mengatur ketentuan larangan menghasut ataupun menghina dalam hal ini dengan masing-masing paslon.