JABARNEWS │ BANDUNG – Sudah lebih dari setengah tahun dosen dan staf Universitas Bandung (UB) tidak menerima gaji. Meskipun demikian, mereka tetap melaksanakan tanggung jawabnya, termasuk memberikan pengajaran kepada ratusan mahasiswa.
Situasi ini akhirnya dibawa ke LLDIKTI IV Regional Jawa Barat dengan harapan mendapatkan solusi terkait nasib pengajar, staf, dan mahasiswa UB.
Ketua Yayasan Bina Administrasi (YBA), Uce Karna Suganda, yang menaungi UB, mengungkapkan bahwa permasalahan ini bermula ketika Kementerian Pendidikan Tinggi menutup salah satu fakultas yang memiliki tujuh program studi (prodi).
Fakultas yang ditutup tersebut sebelumnya memiliki sekitar 2.000 mahasiswa dengan tiga prodi utama, yaitu S1 Administrasi Bisnis, S1 Administrasi Publik, dan S2 Administrasi Publik.