“Awalnya saya nyari kelapa muda buat minum. Tapi waktu mau panjat pohon kelapa, saya kaget ada tengkorak seperti manusia,” kata Ikin.
Sontak Ikin langsung memberitahu warga sekitar dan kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Menurut Ikin, warga merasa kaget karena selama ini tidak ada warga di lingkungan Desa Binangun yang merasa kehilangan anggota keluarganya.
Selain itu, warga juga tidak tahu jenis kelamin korban karena saat penemuan mayat tersebut sudah tinggal kerangka atau tulang. Hanya ada barang seperti kain disekitar lokasi.
“Setahu saya ngga ada warga yang kehilangan anggota keluarganya. Jadi nggak tahu pasti warga darimana,” tandasnya. (Red)