Tak Hanya Perundungan, Kasus Pelecehan dan Kekerasan Seksual pada Anak di Kabupaten Tasikmalaya Sangat Tinggi

Ilustrasi pelecehan seksual. (Foto: suara.com)

“Kalau tahun 2022, dari Januari sampai sekarang ada sebanyak 48 kasus yang terdiri dari 31 kasus pelecehan seksual dan dua kasus perundungan serta kasus lainnya,” tambahnya.

Baca Juga:  Tebing Gunung Galunggung Tasikmalaya Longsor, Tujuh Hektar Lahan Terdampak

Adanya penambahan angka-angka tersebut dari tahun ke tahun tidak berarti kasusnya meningkat.

An’an menyebutkan, boleh jadi karena kesadaran masyarakat untuk melapor semakin tinggi. Karena pihaknya juga gencar melakukan sosialisasi.

Baca Juga:  Seorang Pria Ditemukan Tewas dalam Sumur di Tasikmalaya, Warga Sempat Kebingungan

“Mari kita cegah itu dengan melakukan berbagai hal, seperti lebih aktif mengawasi anak-anaknya, pola asuh yang baik, termasuk mengawasi anak saat penggunaan HP sebagai salah satu penyebab terjadinya peristiwa tersebut,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Libur Akhir Tahun, Okupansi hotel di Garut Masih Rendah