Tebing Longsor Tutupi Jalan Tasikmalaya Pangandaran, Warga Harus Memutar Jauh

Ilustrasi – Longsor menutup akses jalan alternatif Tasikmalaya Pangandaran.

“BPBD membawa perlengkapan peralatan. Seperti pompa air dan mesin gergaji untuk membersihkan material tanah longsor, agar pengguna jalan bisa dilalui seperti semula,” katanya.

Menurutnya, Kecamatan Karangjaya merupakan wilayah yang rawan pergerakan tanah dan longsor. “Seperti Desa Sirnajaya dan Desa Citalahab,” terangnya.

Baca Juga:  Kementerian PUPR Mulai Buka Daerah yang Terisolir Akibat Gempa Cianjur

Lebih lanjut Kadir menambahkan, saat hujan deras terjadi,  bukan hanya tebing yang longsor. Akan tetapi, ada juga beberapa kejadian, seperti rumah tertimpa pohon dan atap rumah tersapu angin.

Baca Juga:  Jelang PPDB 2023, Mepeling Hadir di Disdik Kota Bandung

Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Kurnia Trisna Somantri menambahkan, pihaknya melakukan upaya untuk penanggulangan bencana dari sisi tanggap darurat.

Baca Juga:  UMKM Kota Bandung Perlu Penguatan di Perda, Agar Setiap Relokasi Tidak Ricuh

Seperti, untuk membersihkan material longsor yang ada di jalan alternatif Tasikmalaya-Pangandaran.