Sementara Kapolsek Naringgul, Iptu Badrum Salam, mengimbau pengguna jalan untuk ekstra hati-hati dan waspada saat melintas jalur rawan bencana.
“Kita siagakan anggota berseragam, dibantu anggota Koramil dan Retana Naringgul, untuk melakukan pengawasan dan segera melakukan evakuasi jika melihat tanda alam akan terjadinya bencana alam susulan,” katanya.
Sebelumnya jalan nasional penghubung antar kabupaten Bandung-Cianjur, tepatnya di Tanjakan Cikondang, Desa Malati, Kecamatan Naringgul, terputus untuk sementara karena longsor tebing setinggi 50 meter, akibatnya landasan jalan nasional tertutup setinggi 20 meter.
Arus kendaraan dari Bandung atau sebaliknya dari Cianjur yang cukup padat menjelang malam itu, tidak dapat melintas, sehingga sebagian besar kendaraan besar yang membawa hasil bumi untuk dijual ke kota, terparkir sepanjang 5 kilometer di kedua arah.***