Proses evakuasi pun menjadi prioritas utama bagi para korban. “Kami telah menyiapkan lokasi evakuasi sementara. Warga di Kecamatan Kertasari diimbau segera menuju tempat evakuasi yang telah disediakan,” tambahnya.
Kata Dadang, setiap RW dilaporkan memiliki titik evakuasi. Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung turut menyediakan tenda darurat untuk mengantisipasi kebutuhan mendesak.
BPBD Provinsi Jawa Barat melaporkan bahwa gempa dengan kekuatan magnitudo 5,0 telah merusak 700 rumah di Kabupaten Bandung. Sebanyak 82 orang dilaporkan mengalami luka-luka, baik luka ringan maupun berat.
Humas BPBD Jabar, Hadi Rahmat, menyampaikan bahwa gempa juga memengaruhi wilayah Kabupaten Garut. “Sebanyak 58 orang mengalami luka ringan dan 23 orang luka berat di Kabupaten Bandung, sementara 450 warga diungsikan. Di Garut, satu orang mengalami luka ringan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Hadi melaporkan bahwa di Kabupaten Bandung terdapat 491 rumah rusak, sementara di Kabupaten Garut sebanyak 209 rumah rusak.
Selain itu, beberapa fasilitas umum turut terdampak, seperti lima puskesmas, sembilan sekolah, 27 masjid, serta 18 fasilitas umum di Kabupaten Bandung. Di Kabupaten Garut, tujuh sekolah dan lima tempat ibadah juga mengalami kerusakan.
Dengan kondisi yang masih fluktuatif, Pemkab Bandung terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan dengan cepat dan tepat sasaran. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
