Tim gabungan, lanjut Deden, melakukan pencarian dengan menyusuri pantai dan ke tengah lautan menggunakan kapal, namun hasilnya belum menemukan korban.
Deden menyampaikan tim gabungan melaksanakan pencarian sesuai dengan rencana operasi pencarian yaitu menyusuri Pantai Santolo, Kecamatan Cikelet sejauh 5 km, dan mengitari perairan Sayang Heulang dan Cikelet.
“Tim SAR gabungan hari ini telah melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran di berbagai titik dan membagi tim,” ungkapnya.
Sebelumnya kapal nelayan Abah Jaya pergi melaut pada Senin (23/5/2022) sore dengan nakhoda Ade Jamidin (52), dan dua anak buah kapal yakni Nanan (24) warga Kecamatan Pameungpeuk, dan Agus Bako (52) warga Kecamatan Cikelet, Garut.
Mereka pergi melaut untuk menangkap ikan menggunakan jaring, namun tanpa diduga datang ombak besar lalu menghantamnya sehingga kapal yang dinaiki mereka terbalik menyebabkan nakhoda meninggal dunia, dan Agus hilang, sedangkan Nanan selamat.