“Kalau pasti jam pasti terbakarnya kita tidak tahu persis, karena saat itu kru sedang salat subuh berjamaah,” tambahnya.
Dia menjelaskan, hanya satu unit bus yang terbakar. Dan saat kejadian dalam mesinnya tidak menyala dan tengah menjalani perawatan rutin.
“Alhamdulillah tadi damkar datang cepat. Karena Apar kita juga tidak maksimal untuk memadamkan api. Kita akan lakukan evaluasi agar kejadian seperti ini tak terulang,” jelasnya.
“Kerugian belum bisa ditaksir, satu unit bus yang terbakar dan atap tempat pemeliharaan saja yang terdampak,” sambungnya.
Ketua Regu I Dinas Damkar dan BPBD Kota Tasikmalaya, Budi Permana mengatakan ada dua unit mobil damkar yang membantu pemadaman.