Total ada 32 proyek yang siap ditawarkan (ready to offer) kepada investor, didominasi proyek ekonomi hijau (green economy). Terdiri dari 11 proyek ketahanan pangan, 16 proyek EBT, dan lima proyek infrastruktur pemerintah.
Dalam proyek EBT misalnya, investor dapat berinvestasi dalam pengembangan teknologi kendaraan listrik seperti baterai mobil listrik, dan proyek hijau lain seperti PLTA Wado, pembangkit listrik mengapung tenaga matahari (floating solar plant) Cirata, serta pembangkit listrik tenaga angin di Sukabumi dan Garut.
Sementara proyek ketahanan pangan, investor diharapkan turut mengembangkan teknologi agro dan maritim.
Setidaknya sudah ada 130 stakeholders yang berpartisipasi dan mendaftar melalui web terdiri dari perusahaan dalam dan luar negeri, perbankan, pemerintahan baik di dalam dan luar Jabar, serta para duta besar. Total proyek yang ditawarkan Rp59,64 triliun atau USD3,9 miliar. (Red)