“Roda perekonomian warga sekitar tempat wisata kembali menggeliat, berbagai macam produk disuguhkan untuk pendatang atau wisatawan yang datang, sehingga pemerintah daerah akan terus membantu dengan mengembangkan berbagai program termasuk promosi wisata,” imbuhnya.
Seiring tingginya angka kunjungan wisatawan, sambung Acep, pihaknya tetap meminta pengelola dan pelaku usaha pariwisata tetap menerapkan prokes ketat sebagai upaya mengantisipasi terjadinya penularan karena status pandemi belum usai.
“Kami tetap mewanti-wanti para pengelolaan ataupun pelaku wisata supaya jangan terlalu euforia dengan mengabaikan protokol kesehatan. Kita akan membantu pelaku usaha pariwisata untuk dapat meningkatkan angka kunjungan dengan terus melakukan promosi wisata yang ada di Kabupaten Purwakarta,” Ungkap Acep.
Ketua Forum komunikasi kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Kabupaten Purwakarta, Mochamad Aripin, mengatakan, dengan adanya peningkatan jumlah pengunjung wisata, berdapak besar terhadap peningkatan ekonomi warga di Kabupaten Purwakarta.
“Rasa syukur dengan terjadinya peningkatan jumlah kunjungan wisata sehingga berdampak pada meningkatnya perekonomian masyarakat, utamanya yang ada di objek wisata,” ucap Kang Ipin sapaan akrabnya.
