“Kami akan memastikan bahwa setiap pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program di Purwakarta dilakukan secara terbuka, sehingga publik bisa mengawasi dan turut berperan dalam mengawal jalannya pemerintahan,” kata Agus.
Ia juga mengungkapkan beberapa langkah konkret yang paslon ZASON siapkan dalam menjalankan pemerintahan yang bersih tanpa adanya segala bentuk praktik korupsi.
Langkah konkret yang pertama, kata Agus, adalah transparansi anggaran dan kebijakan.
“Setiap penggunaan anggaran daerah akan dipublikasikan secara terbuka, baik di platform digital maupun dalam forum-forum publik, sehingga masyarakat bisa ikut mengawasi,” jelasnya.
Langkah yang kedua adalah penguatan sistem pengawasan internal. Agus mengatakan pasangan ZASON akan memperkuat lembaga-lembaga pengawas, seperti inspektorat daerah, agar lebih berdaya dalam mengawasi jalannya pemerintahan, serta menjalin kerjasama dengan lembaga eksternal seperti KPK dan BPK untuk memastikan tidak ada celah bagi tindak korupsi.