Sudiani, yang juga aktif dalam kegiatan sosial dan budaya Hindu, berbagi tips mengoptimalkan teknologi AI untuk pendidikan.
Narasumber kedua, hypnomotivator I Dewa Gede Sayang, CHt., C.I. dari Indonesian Hypnosis Centre (IHC), membahas kaitan AI dengan kesehatan mental. IHC sendiri merupakan lembaga pelatihan hipnotis terakreditasi Kemnaker RI.
Dewa menekankan pentingnya pengawasan oleh orang tua dan guru dalam pemanfaatan AI, khususnya bagi anak-anak dan remaja.
“Kami di Indonesian Hypnosis Centre (IHC) membantu masyarakat dengan memberikan layanan pelatihan hipnosis dan hipnoterapi, termasuk terapi untuk berbagai permasalahan anak-anak dan remaja,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Pasraman Tirta Bhuana, I Nyoman Suranta, S.Pd.H., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat diperlukan oleh para guru pasraman.
Ia pun mengungkapkan komitmennya untuk menjadikan kegiatan serupa sebagai agenda rutin tahunan.
“Astungkara, guru-guru Pasraman Tirta Bhuana Bekasi bersyukur dapat menutup tahun 2024 dengan berbahagia, berkumpul meningkatkan kompetensi diri, dan mempersiapkan diri menyambut pengabdian bagi umat serta anak-anak generasi emas Kota Bekasi di tahun 2025,” imbuhnya.