“Mereka diajarkan bagaimana berbuat nyata, untuk meringankan beban sesama yang tengah membutuhkan. Selain sebagai bentuk solidaritas, siswa diajak untuk berempati dengan adanya musibah di Semeru,” ucap Darta, pada Jumat, 17 Desember 2021.
Bahkan, di lembaga yang ia pimpin, Darta memberikan imbauan kepada seluruh guru dan wali murid untuk turut serta membantu meringankan beban korban bencana.
“Kalau dari kami sudah jadi program rutin sekolah, di mana setiap tahun ada pengumpulan dana untuk kemanusiaan. Seperti Covid-19 juga kami kumpulkan. Sekalian kegiatan inisiatif dari anak-anak ini kami tumpangi dan beri support,” tuturnya.
Ia menambahkan, nantinya dana yang terkumpul rencananya akan disalurkan melalui LAZISMU Muhammadiyah.
“Kami berharap bantuan tersebut bisa diterima para korban dan membantu meringankan beban mereka. Memang kami tidak bisa menghapus kesedihan para korban, tapi dengan membantu setidaknya bisa meringankan mereka,” imbuhnya.