“Makanya itu nggak perlu visa, negara tidak perlu menjelaskan kenapa seseorang diterima karena itu hak. Tapi negara wajib menjelaskan kenapa seseorang ditolak.” lanjut Fahri.
Dalam Twitternya juga Fahri menyayangkan alasan sikap keimigrasian Singapura yang mempermasalahkan soal ceramah hingga pandangan politik seseorang yang hendak berkunjung ke negaranya.
Menurut Fahri, keimigrasian dalam tugasnya hanya menjaga perbatasan dengan memastikan kelengkapan dokumen saja.
“Dalam prinsip keimigrasian modern, tugas penjaga perbatasan imigrasi hanya memastikan kelengkapan dokumen.” singgung Fahri.
“Dia tidak memeriksa ceramah atau pandangan politik orang, apalagi yang disampaikan di majelis-majelis keilmuan.” tandasnya.(Dodi)