JABARNEWS | TASIKMALAYA – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membeberkan pelajar SMK yang tewas mengenaskan karena tertabrak kereta di Tasikmalaya, sempat mengalami perundungan di media sosial.
Hal tersebut disampaikan Uu Ruzhanul Ulum saat bertakziah ke rumah duka siswa SMK yang meninggal dunia akibat tertabrak kereta api di Desa Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (16/6/2023).
“Kita ambil hikmah dari kejadian ini, di mana ada informasi bahwa sebelum kejadian ini almarhum dibully di media sosial oleh netizen. Netizen merespons negatif apa yang diupload sehingga mungkin timbul rasa yang tidak enak dan yang lainnya,” kata Uu Ruzhanul Ulum dalam keterangan yang diterima, Minggu (18/6/2023).
Di tempat kejadian juga ditemukan handphone milik korban. Namun menurut keluarganya, kejadian tersebut adalah murni kecelakaan karena tidak ditemukan indikasi percobaan bunuh diri.
Uu berharap agar masyarakat terutama generasi muda untuk lebih selektif dalam pemilihan konten dan kata-kata sebelum mengunggahnya di media sosial sehingga tidak menyinggung pihak lain.