Uu Ruzhanul Ulum Ingin ASN Tingkatkan Keilmuan untuk Pelayanan Publik

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. (Foto: Istimewa).

Basseng juga menyatakan, pengembangan kompetensi kepemimpinan merupakan salah satu hal penting. “Jadi Pemerintah Provinsi Jabar sudah berkontribusi dalam membangun kompetensi kepemimpinan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala BPSDM Jabar Hery Antasari mengatakan bahwa pihaknya mengusung konsep “Didik Dulu Baru Duduk” dalam pelatihan kepemimpinan, yang berarti pendidikan menjadi sangat penting bagi seseorang sebelum mengemban tugas.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Kembali Muncul, Bicara Soal Pilgub Jabar hingga PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

“Ini sejalan dengan cita-cita menyempurnakan merit sistem, untuk memberikan muatan-muatan kualitas yang lebih baik terhadap merit sistem kita,” ucap Hery.

Baca Juga:  Surabi Kemerdekaan Empat Tingkat Meriahkan HUT RI ke-77 di Purwakarta

“Harapannya menghasilkan produk-produk PKN II yang lebih baik, sekaligus motivasi mengembangkan karier di Jabatan Pimpinan Tinggi,” tambahnya.

Pola pembelajaran PKN Tingkat II mengacu kepada Peraturan LAN Nomor 6 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 5 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Pelatihan Struktural Kepemimpinan. PKN Tingkat II sendiri diikuti 60 peserta yang berasal dari instansi pemerintah pusat, daerah, dan provinsi. (Red)

Baca Juga:  Darma Wijaya Dukung RSI terus Membantu Kesejahteraan Masyarakat Serdang Bedagai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News