Uu Ruzhanul Ulum enggan mengakui bahwa spanduk itu dipasang atas inisiatif dirinya sendiri. Meski begitu, dirinya turut menjelaskan bahwa maksud dari spanduk itu bertujuan baik.
“Maksud mereka yang bikin (spanduk) itu apa gitu (sambil tertawa). Apakah mereka ada tujuan supaya masyarakat paham tentang dampak daripada slot tersebut (karena) merugikan,” ujarnya.
Meski isi konten spanduk itu bagus, Uu Ruzhanul Ulum tidak begitu mempermasalahkan siapa yang berinisiatif memasang spanduk itu. Bahkan, dia juga tidak mengetahui motif asli dari pemasang spanduk ini.
“Apakah itu juga merupakan tembakan kepada saya, ihanah (kebolehan atau perkara istimewa) atau apa, saya sendiri juga bingung. Dicabut, ada lagi, dicabut, ada lagi,” ungkapnya.
Uu Ruzhanul Ulum menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki inisiatif untuk memasang spanduk ajakan tersebut. Sebab, menurutnya, sebagai kepala daerah dirinya tidak tepat jika membuat spanduk seperti itu.