JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, remaja putri menjadi sasaran utama dalam gerakan asupan tambah darah dikarenakan sangat rentan terkena anemia.
Selain itu, lanjut Uu Ruzhanul Ulum, mereka juga harus disiapkan karena akan melahirkan generasi yang harus sehat tanpa stunting.
“Kenapa remaja putri jadi target utama dalam TTD ini karena risiko mengalami anemianya sangat rentan dan mudah sekali. Jadi jelas remaja putri harus sehat karena harus melahirkan generasi yang sehat pula,” kata Uu Ruzhanul Ulum dalam keterangan yang diterima, Sabtu (13/8/2022).
Dia berharap, selain rutin minum TTD, asupan gizi seimbang harus diberikan kepada remaja putri. Misalnya, satu porsi makan 1/4-nya adalah nasi, sementara 3/4-nya sayuran dan lauk-pauk.
“Makanan pun harus bergizi dan seimbang. Kalau satu porsi makan harus 1/4-nya nasi, 3/4-nya sayuran dan lauk-pauk sehingga dapat mencegah stunting di Jabar,” ucapnya.