Ia menduga hal itu karena perbuatan makhluk halus bernama tuyul dan sudah lama terjadi. Tetangga juga baru menyadari setelah spanduk terpasang.
“Tetangga juga sama, dari Rp 300 ribu yang tersimpan, hilang Rp 100 ribu. Ada juga yang simpan Rp 10 juta hilangnya Rp 200 ribu.”
“Saya pasang spanduk agar menyadarkan pemilik tuyul. Karena perbuatan mengambil uang orang lain itu dosa,” katanya melansir dari Kapol.id.
Ketika ditanya dugaan diambil orang lain, ia hanya tinggal berdua di rumah. Uang tersebut untuk membayar pajak dari hasil penjualan beras.
Ia bercerita pernah juga uang arisan tiba-tiba berkurang. Padahal kunci tempat penyimpanan tidak ada duplikatnya.